Selasa, 08 Januari 2013

[TUGAS SEKOLAH] Pidato Upaya Hidup Bersih

Assalamu’alaikum wr.wb.
Alhamdulillahi rabbil’alamin, amma ba’du.
          Yang terhormat Bapak Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Ajibarang, Bapak dan Ibu Guru yang saya hormati, para relawan lingkungan alam yang saya hormati pula, serta teman-teman yang saya sayangi.
          Alhamdulillahi rabbil’alamin. Marilah kita senantiasa memanjatkan puja dan puji syukur dengan hati yang tulus kepada Allah SWT. Janganlah kita lupa untuk selalu bersyukur kepada-Nya, karena hanya dengan nikmat, rahmat, dan hidayahNya kita dapat bertemu kembali dalam keadaan sehat wal’afiat di tempat ini. Dan tak lupa pula marilah kita kirimkan shalawat dan salam kepada junjungan Nabi Agung Muhammad SAW.
      Dalam kesempatan yang berbahagia ini, kami akan selalu berterima kasih kepada Bapak Kepala Sekolah yang telah mengizinkan kami untuk menyelenggarakan kegiatan kebersihan ini. Dan kami juga mengucapkan terima kasih kepada para relawan yang membantu terselenggaranya urusan ini.
          Teman-temanku, siswa SMP Negeri 1 Ajibarang yang berbahagia.
Berbicara tentang kebersihan pasti bukanlah hal yang asing bagi kita semua. Banyak orang yang membicarakan untuk selalu hidup bersih, bersih, dan bersih. Tapi sebelumnya, apakah kalian tahu apa yang dimaksud dengan bersih? Pengertian bersih menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) bersih berarti bebas dari kotoran. Kotoran pada lingkungan alam dapat diartikan dengan sampah. Entah itu sampah organik maupun anorganik, sampah rumah tangga ataupun industry dan bagaimanapun bentuk, bau, warna dan rasanya, sampah akan mencemari lingkungan sekita jika tidak ditempatkan pada tempatnya.
            Teman-teman semua pasti sudah mengetahui apa tempat terbaik untuk sampah. Ya, tempat sampah. Tempat sampah adalah tempat terbaik untuk sampah. Jadi, kalian harus selalu meletakkan atau membuang sampah pada tempatnya. Bagaimana kalau kalian tidak mau membuang sampah pada tempatnya? Ya, bayangkan saja kalau ada orang seperti itu dan membuang sampah pada tempat tidur kalian. Kalian pasti merasa kesal, marah dan tidak nyaman. Jadi, seperti itulah perasaan lingkungan apabila kalian membuang sampah sembarangan.
            Membuang sampah sembarangan juga sangat berdampak pada kesehatan tubuh. Tidak ada sampah menumpuk, pasti tidak ada bakteri dan kuman. Maka, tubuh kita terjaga dan tidak terkena bakteri. Itu artinya tubuh kita akan selalu sehat. Dan begitu pula sebaliknya. Siapa yang ingin sehat, harus hidup bersih!
         Bagaimana upaya untuk menjadi bersih? Bersih dapat dilaksanakan melalui berbagai upaya yang semestinya ditanamkan sejak usia dini agar anak terbiasa dengan pola hidup bersih. Seperti yang telah saya bicarakan, upaya menjaga kebersihan dapat dilakukan dengan hal terkecil dahulu, yaitu membuang sampah pada tempatnya.
           Bayangkanlah, jika ada secuil sampah pada lingkungan sekolah kita. Pasti lingkungan sekolah menjadi tidak enak dipandang. Bangunan gedung yang megah dan indah akan tertutupi dengan pemandangan sampah. Apakah kalian menginginkan hal itu? Tentu tidak kan? Maka, selalu buanglah sampah pada tempatnya.
        Hal lain yang menjadi cara untuk hidup bersih yaitu menyediakan sarana dan prasarana untuk membantu program kebersihan sekolah, mengadakan pengawasan dan penegakan kedisiplinan, dan mengadakan gerakan cinta kebersihan dan kesehatan lingkungan sekolah.
          Oleh karena itu, marilah kita selalu tanamkan semangat pada diri kita masing-masing untuk selalu hidup bersih dan sehat. Dengan tanpa mengurangi rasa hormat saya kepada hadirin, saya mengimbau untuk selalu menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan alam kita. Semoga dengan tuturan singkat saya dapat meningkatkan kesadaran kita tentang pentingnya kebersihan.
         Demikianlah yang dapat saya sampaikan. Terima kasih atas perhatian dan kesediaan anda untuk mendengarkan kata-kata saya. Dan mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila saya mempunyai banyak kesalahan dan kekurangan yang kurang berkenan di hati para hadirin.
            Wabillahi taufik wal hidayah.
            Wassalamu’alaikum wr.wb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar